Pernah gak kamu merasa setelah bangun tidur badan terasa pegal-pegal atau leher yang bisa untuk menengok ke arah kiri atau kanan? Bisa jadi itu disebabkan karena posisi tidurmu yang salah.
Posisi tidur sangat berpengaruh terhadap kualitas tidurmu yang bisa memberikan manfaat lebih bagi kesehatan fisik tubuh maupun mental. Jika salah posisi tidur juga bisa memicu masalah kesehatan.
Namun, posisi tidur juga kembali lagi dengan kondisi medis dari masing-masing orang yang membutuhkan posisi tidur khusus terutama yang menderita asam lambung (GERD), hamil, masalah tulang belakang, dan alergi.
Supaya tubuh kembali bugar dan dapat beraktivitas dengan maksimal, maka dari itu simak artikel ini sampai tuntas karena MasMin akan jelaskan posisi tidur yang baik untuk kesehatan tubuh kamu.
Baca Juga: Hobi Adalah: Pengertian, Manfaat, Jenis-Jenis, Cara Mengetahuinya
Posisi Tidur yang Baik untuk Kesehatan Tubuh
Tidak hanya efek kurang tidur saja yang bisa membuat kesehatan tubuh menjadi menurun, namun posisi tidur juga bisa berdampak dan berikut ini beberapa posisi tidur yang baik untuk kesehatan tubuh.
Tidur Telentang

Memiliki kualitas tidur yang baik bisa kamu jadikan resolusi tahun baru untuk kesehatan fisik tubuh dan juga mental. Posisi tidur yang paling baik adalah tidur telentang.
Dikatakan paling baik karena karena posisi kepala, leher, tulang punggung dalam kondisi sejajar, sehingga tidak ada penekanan untuk tubuh yang bisa memicu kram pada saat tidur.
Terlebih lagi posisi tidur telentang bisa menghindari adanya kerutan pada wajah karena tidak memberikan penekanan pada bagian tertentu pada wajah. Agar leher kamu tidak sakit, maka bantal yang digunakan jangan terlalu tinggi supaya tidurmu nyaman dan lebih nyenyak.
Namun, posisi tidur ini tidak disarankan untuk yang memiliki penyakit asam lambung karena memberikan penekanan pada perut yang bisa mendorong asam lambung naik ke kerongkongan.
Selain itu, juga tidak direkomendasikan untuk kamu yang mengalami kelainan tulang seperti kifosis, penderita sleep apnea, dan memiliki kebiasaan mendengkur atau ngorok.
Tidur Menyamping

Kebanyakan dari orang lebih sering tidur dengan posisi menyamping. Ternyata, posisi tidur miring ke kiri dapat melancarkan sirkulasi peredaran darah ke jantung dan mengurangi risiko heartburn.
Sedangkan, posisi miring ke kanan dapat mencegah jantung tertindih dengan organ-organ lain. Manfaat lainnya dari posisi tidur ini adalah dapat mengoptimalkan pembuangan limbah dari otak yang bisa mencegah penyakit Parkinson dan juga Alzheimer.
Terdapat juga beberapa kekurangan dari posisi tidur ini seperti membatasi pernapasan melalui diafragma, bisa menimbulkan kerutan wajah, membuat bahu dan bagian tubuh lainnya kaku. Akan tetapi untuk penderita sleep apnea dan asam lambung disarankan untuk tidur dalam posisi menyamping.
Baca Juga: Rahasia Tubuh Awet Muda dan Tetap Fit! Ini Dia 13+ Manfaat Olahraga untuk Kesehatan Fisik dan Mental
Tidur Tengkurap

Kamu sering mendengkur saat tidur? Sepertinya kamu harus beralih tidur dengan posisi tengkurap karena bisa mengurangi frekuensi dengkuran.
Kekurangan dari posisi tidur ini adalah akan menambah tekanan pada otot saraf, sendi, dan juga leher karena tidak mengandalkan tulang belakang untuk menyangga tubuh. Jika kamu tidur dalam posisi ini dalam waktu yang lama, maka akan menimbulkan reaksi nyeri, kesemutan, dan kebas.
Untuk mengakalinya adalah dengan menaruh bantal tipis di bagian perut sebagai penyangga tulang belakang agar tidak sakit pada bagian punggung.
Itulah posisi tidur yang baik untuk mendapatkan kualitas tidur yang dapat memberikan kesehatan fisik tubuh serta mental. Dengan menemukan posisi tidur yang nyaman bisa mendukung kondisi tubuhmu.
Kamu perlu menyesuaikan dengan kondisi medis tubuhmu karena setiap orang berbeda-beda. Setiap posisi tidur memiliki manfaat dan kekurangannya masing-masing.
Jika kamu masih mengalami susah tidur atau badan menjadi sakit, maka jangan lupa untuk konsultasikan dengan dokter atau ahli untuk permasalahan tersebut. Semoga informasi yang MasMin berikan bermanfaat untuk kamu. Yuk, mulai ubah kebiasaanmu agar mendapatkan kualitas tidur yang baik!